Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan

Mahasiswa FTIK UIN Saizu Gelar Diskusi Publik : Kupas Arah Pendidikan Nasional

WhatsApp Image 2025-05-16 at 13.54.50
Berita

Mahasiswa FTIK UIN Saizu Gelar Diskusi Publik : Kupas Arah Pendidikan Nasional

Rabu, 07 Mei 2025, Lembaga Kemahasiswaan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) menggelar sebuah Diskusi Publik bertajuk “Sorot Pandang Pendidikan di Indonesia: Pendidikan sebagai Konstruksi Pemikiran atau Sekadar Jembatan Pekerjaan”. Kegiatan yang berlangsung di Ruang Sekretariat Lembaga Kemahasiswaan FTIK ini dihadiri oleh puluhan mahasiswa dari berbagai program studi yang tergabung dalam fakultas tersebut.

Diskusi ini menghadirkan dua pemantik utama yang memiliki latar belakang akademik dan pengalaman dalam bidang pendidikan, yaitu Dr. Asef Umar Fakhruddin, M.Pd.I dan Dimas Indianto S., M.Pd.I. Keduanya memberikan pandangan tajam dan reflektif terhadap kondisi dan arah pendidikan nasional, yang saat ini dinilai tengah berada di persimpangan antara kebutuhan pasar kerja dan idealisme pendidikan itu sendiri.

Dalam paparan awal, kedua narasumber mengajak para peserta untuk mempertanyakan kembali: Apakah pendidikan Indonesia telah menjadi ruang pembebasan dan pembentukan karakter, atau justru telah menyempit menjadi sekadar jalan pintas menuju pekerjaan? Hal ini mengemuka seiring dengan semakin kuatnya orientasi pragmatis dalam sistem pendidikan nasional yang terlihat dari kurikulum, metode pembelajaran, hingga indikator keberhasilan pendidikan.

Diskusi juga menyoroti peran kurikulum dalam mentransformasikan pola pikir peserta didik, serta kontribusinya dalam membentuk etika, karakter, dan nilai-nilai kebangsaan. Para pemantik sepakat bahwa kurikulum seharusnya tidak hanya mengarahkan pada kompetensi kerja, tetapi juga membentuk manusia yang utuh berpikir kritis, berintegritas, dan berjiwa sosial.

Isu lain yang mencuat dalam forum ini adalah ketimpangan akses pendidikan di berbagai wilayah Indonesia, serta dampak dari dinamika kurikulum dan posisi strategis guru dalam proses pendidikan. Ketimpangan ini dinilai tidak hanya berdampak pada hasil pembelajaran, tetapi juga memperkuat kesenjangan sosial di masyarakat.

Tak kalah penting, diskusi juga mengevaluasi disfungsi sistem pendidikan nasional, termasuk penekanan berlebihan pada capaian-capaian kognitif dan akademik, yang justru melupakan aspek afektif dan psikomotorik. Hal ini dinilai berkontribusi terhadap rendahnya kualitas sumber daya manusia (SDM) Indonesia, yang kerap dinilai tidak adaptif, tidak mandiri, dan kurang kritis.

Menurut beliau, Dr. Asef Umar Fakhruddin, M.Pd.I berpendapat bahwa, “Kalau hanya sekadar bekerja, kerbau di luar juga bekerja, jangan samakan level kita dengan hewan. Untuk hebat pengalaman harus diambil hikmahnya”.

Dalam konteks ini, mahasiswa diajak untuk lebih aktif dan sadar akan pentingnya literasi dalam membentuk cara berpikir yang reflektif dan kritis. “Membeli buku atau membaca buku bukan soal kemampuan, tetapi soal kemauan,” ujar Bapak Dimas Indianto S., M.Pd.I. dalam forum diskusi.

Salah satu kutipan yang mencuri perhatian peserta datang dari sesi diskusi terbuka, yaitu: “Pada akhirnya, bukan latar belakang pendidikan, tapi latar belakang bacaan yang membentuk kita.” Pernyataan ini menggugah kesadaran bahwa pendidikan tidak sebatas gelar atau institusi, melainkan proses pembelajaran berkelanjutan yang didorong oleh kemauan untuk terus membaca dan berpikir.

Kegiatan ini ditutup dengan harapan agar diskusi-diskusi semacam ini terus digalakkan di lingkungan akademik, karena tidak hanya meningkatkan pengetahuan dan kesadaran mahasiswa terhadap isu-isu krusial pendidikan, tetapi juga mendorong lahirnya dialog-dialog konstruktif yang menciptakan perubahan nyata dalam cara pandang dan sikap terhadap dunia pendidikan.

Mahasiswa FTIK sebagai agen perubahan diharapkan tidak hanya menjadi konsumen dari sistem pendidikan yang ada, tetapi juga turut aktif mengkritisi, memberi solusi, dan membangun ekosistem pendidikan yang lebih adil, relevan, dan berorientasi pada kemanusiaan.

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments