Workshop Pengembangan Perangkat Pembelajaran Berbasis Etnomatematika

Purwokerto - Program Studi Tadris Matematika sukses gelar Workshop Pengembangan Perangkat Pembelajaran Berbasis Etnomatematika pada hari Rabu (22/05/2024). Bertempat di ruang rapat Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan mulai pukul 08.00 WIB, workshop tersebut menghadirkan Prof. Dr. Marsigit, M. A. dari Universitas Negeri Yogyakarta dan Dr. Gunawan, M. Sc. dari Universitas Muhammadiyah Purwokerto sebagai narasumber yang didampingi oleh Fitria Zana Kumala, M. Sc. selaku moderator.

Acara dihadiri oleh Wakil Dekan 2 yaitu Dr. Nurfuadi, M. Pd. I., Ketua Jurusan Tadris yaitu Dr. Maria Ulpah, S. Si, M. Si., dan 50 mahasiswa Tadris Matematika UIN Prof. K. H. Saifuddin Zuhri Purwokerto. Workshop dibuka secara resmi oleh Wakil Dekan 2 FTIK,
"Semoga acara ini dapat diikuti dengan cermat dan baik oleh mahasiswa semua. Mari acara ini dibuka dengan bacaan basmalah bersama," ujar beliau dalam sambutan singkatnya.

Menurut koordinator program studi Tadris Matematika, Fitri Zana Kumala, M. Sc. menjelaskan bahwa diselenggarakannya kegiatan workshop ini guna membantu mahasiswa mendapat tambahan pengetahuan dalam memahami perangkat pembelajaran Etnomatematika dalam kurikulum merdeka.
"Tentu saja kegiatan ini mempunyai tujuan tertentu, yaitu membantu para mahasiswa Tadris Matematika dalam meningkatkan pemahaman pembelajaran berbasis Etnomatematika," jelas Fitria Zana.

Penyampaian materi pertama oleh Gunawan, M. Sc. yang menjelaskan secara umum apa itu pembelajaran Etnomatematika.

"Etnomatematika adalah ilmu matematika yang pada kehidupan bermasyarakat yang berhubungan dengan sosial masyarakat," jelas Gunawan.

Kemudian, materi kedua disampaikan oleh Prof. Dr. Marsigit, M. Sc. dalam penyampaiannya beliau lebih menerangkan tentang penerapan Etnomatematika dalam pembelajaran. Beliau juga menekankan bahwa Etnomatematika merupakan sebagai pembelajaran berbasis pada Etnomatematika, bukan Etnomatematika sebagai model yang kemudian bisa dijadikan sintaks.

"Etnomatematika merupakan alat," tambah Prof. Marsigit.
Beliau menyimpulkan bahwa Etnomatematika merupakan pembelajaran matematika di sekolah berbasis budaya.

Program studi Tadris Matematika selalu mendorong dosen dan mahasiswa untuk mengembangkan pengetahuan serta memberikan fasilitas pengembangan salah satunya melalui penyelenggaraan workshop ini. Pendalaman materi termasuk tentang studi etnomatematika ini terus dikembangkan sehingga dapat menerapkan dalam penelitian lebih lanjut.
MF

Blog Attachment

Leave us a Comment