MAHASISWA KKN PPL THAILAND IAIN PURWOKERTO MENJADI JURI DALAM KEGIATAN ENGLISH CAMP 2019

Jumat 15 Februari 2019, mahasiswa KKN PPL Thailand Esa Atifa Tanjung menjadi juri dalam kegiatan English Camp 2019. Acara ini adalah kegiatan kemah bahasa Inggris antarsekolah. Adapun sekolah yang terlibat dalam kegiatan ini adalah sekolah yang masuk dalam proyek Kerajaan Thailand. Sesuai dengan nama kegiatan ini adalah Islamic Private School Network in the Project Initiated by H.R.H. Princess Mahacakri Sirin Thorn English Camp 2019. Kegiatan ini disponsori oleh Office of the Education Commission.

Kegiatan ini bertempat di Saiburi, Provinsi Pattani, Thailand. Terdapat 13 sekolah yang mengikuti kegiatan English Camp 2019 ini, yaitu Bakong Pittaya School, Chanya Islam School, Darul Hikmah School, Tampittayakarn School, Pirayavana Klonghinwittaya School, Somboonsart School, Ibtidawittaya School, Tontanjung School, Nirandonwittaya School, Songserm Islamee School, Sartislam School, Tamkiri School, dan Islam Burapa School. Ketiga belas sekolah tersebut termasuk dalam sekolah Islam yang berada di bawah naungan Kerajaan Thailand.

Dalam kegiatan English Camp 2019 ini terdapat 3 kompetisi, yaitu speech, describing picture, dan drama. Adapun tema-tema yang diangkat dalam kompetisi tersebut adalah My Family, My School, and Raya Day untuk speech competition. Kemudian My Family, My School, Drug, Go Green, and ASEAN untuk describing picture competition. Dan My Dream untuk drama competiton.

Dari ketiga kompetisi tersebut, mahasiswa KKN PPL Thailand ditugasi menjadi juri untuk speech competition dan describing picture competition. “Saya merasa senang menjadi bagian dari penilaian kreativitas para pelajar dalam berbahasa Inggris. Suatu pengalaman baru bisa menjadi juri bersama guru-guru bahasa Inggris di Thailand.”, ucapnya.

Kegiatan English Camp 2019 ini memang dijurikan oleh para guru bahasa Inggris dari masing-masing sekolah yang ikut serta. Kegiatan ini berlangsung selama 2 hari sampai tanggal 16 Februari 2019. Banyak sekali pengalaman yang didapat oleh para pelajar, khususnya bagi pelajar Bakong Pittaya School tempat saya melaksanakan program KKN PPL. Saya menanamkan kepada para pelajar yang ikut dalam kegiatan ini untuk selalu menggunakan hati ketika belajar. Terlebih belajar bahasa asing yang dianggap sulit bagi mereka. Saya membiasakan mereka untuk selalu menggunakan bahasa Inggris ketika latihan, agar maksud dari kegiatan English Camp ini dapat mereka rasakan manfaatnya.