MAHASISWA PIAUD MEMBUAT INOVASI PERMAINAN ANAK USIA DINI MELALUI PRAKTIKUM BERMAIN DAN PERMAINAN ANAK USIA DINI

image_url

Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan - Program studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD) sukses menyelenggarakan kegiatan Praktikum Bermain dan Permainan Anak Usia Dini pada hari Kamis, 4 Oktober 2018 kemarin. Kegiatan yang diselenggarakan di ruang I.5 Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan ini menghadirkan fasilitator pakar Pendidikan Anak Usia Dini yaitu Siti Khasiroh, S.Pd.I.

Khasiroh mengawali kegiatan praktikum dengan pemaparan materi tentang fase perkembangan anak usia dini. Beliau menjelaskan bahwa anak usia dini merupakan generasi emas. Pada usia ini anak sangat mudah meniru menyerap apa yang dilakukan dan diperintahkan oleh orang dewasa. “Usia Dini merupakan usia emas, anak mudah menyerap pengetahuan dari orang dewasa” ungkap Khasiroh.

Setelah pemaparan materi selama satu jam, praktikum dilanjutkan dengan inovasi permainan anak usia dini. Khasiroh memandu mahasiswa peserta praktikum untuk membuat inovasi permainan anak usia dini. Peserta praktikum dibuat menjadi 8 kelompok dengan masing-masing kelompok berjumlah 8 – 9 peserta. Tiap kelompok diberi tugas untuk membuat konsep permainan anak usia dini dengan panduan dari fasilitator. Proses pembuatan konsep permainan anak usia dini berlangsung selama kurang lebih satu jam. Setelah pembuatan konsep permainan selesai tiap kelompok ditugaskan untuk mendemonstrasikan permainan tersebut dihadapan fasilitator dan kelompok lain.

Praktikum ini berlangsung sangat meriah karena hamper setiap sesi berisi permainan-permainan. Antusiasme peserta sangat jelas terlihat dari ekspresi wajah mereka ketika mengikuti kegiatan ini. Antusiasme ini sudah terlihat dari awal pengumuman praktikum ini dibuat. Menurut Heru Kurniawan, M.A. dosen pengampu mata kuliah APE sekaligus Kaprodi PIAUD mengatakan bahwa antusiasme mahasiswa sangat besar, hal ini terlihat pada jumlah pendaftar yang mencapai 70 mahasiswa.

Heru menjelaskan bahwa tujuan praktikum ini adalah untuk membekali mahasiswa PIAUD FTIK tentang cara membuat permainan anak usia dini sehingga nanti kalau sudah menjadi pengajar PAUD mereka sudah siap. “pemahaman yang komprehensif tentang permainan usia dini wajib dimiliki oleh guru PAUD, saat ini perpektif pengajaran di PAUD masih banyak yang terjebak pada pendidikan ranah kognisi sehingga tidak memberikan tempat bagi pematangan tumbuh kembang anak usia 3-4 tahun” Heru.

Dengan praktikum ini diharapkan mahasiswa PIAUD akan lebih terampil dalam membuat permainan edukatif untuk pembelajaran yang inovatif dan efektif untuk mencapai sasaran tumbuh kembang anak. Dengan variasi pemanfaatan APE sesuai tujuan pembelajaran, diharapkan ranah afeksi, sensorik dan motorik anak akan mematangkan perkembangan otak anak sehingga siap menempuh jenjang belajar selanjutnya. (ftw)

Leave us a Comment